10 Metode Cara mendidik anak laki-laki

Anak adalah sebuah anugrah yang telah Tuhan titipkan kepada setiap orangtua. Baik anak laki-laki atau anak perempuan keduanya sama-sama pemberian dari Tuhan. Tugas setiap orangtua adalah mendidik seorang anak tersebut untuk menjadi pribadi yang baik dan bisa menyenangkan orang-orang disekitarnya. Karakter yang dimiliki anak laki-laki dan perempuan sangat berbeda. Anak laki-laki cenderung memiliki karakter yang keras dan susah diatur. Hal seperti ini yang menjadi tugas untuk orang tua untuk bisa mendidik anak laki-laki dengan sebaik-baiknya tanpa harus bersikap keras.

Berikut adalah 10 metode cara mendidik anak laki-laki.

1. Tunjukkan kasih sayang
   Anak laki-laki akan di didik untuk menjadi pribadi yang kuat dan tangguh dimasa depan. Namun, bukan berarti Anda sebagai orang tua mendidiknya dengan keras. Anda bisa mendidiknya dengan cara menunjukkan kasih sayang Anda sebagai orang tua kepada anak laki-laki Anda. Misalnya, berikan penghargaan atau ucapan terima kasih setiap Anda usai meminta bantuan kepadanya. Hal itu akan menjadikan anak laki-laki Anda merasa di hargai setiap bantuan yang dia berikan.  Laki-laki pada umumnya sulit menunjukkan rasa sayang dan perhatian. Ajarkan mereka untuk tidak malu menunjukkan rasa sayang, meski diolok-olok teman sepermainan sebagai ‘laki-laki banci’.
   

2. Dukungan tanpa batas
   Manusia tidak dapat hidup sendiri, karena mereka membutuhkan dukungan dari sesamanya. Berikan dukungan pada semua yang mereka lakukan dan cita-citakan. Ini bertujuan agar anak tumbuh menjadi pria yang percaya diri. Berikan dukungan setiap apa yang menjadi pilihan anak Anda. Kelihatannya anak laki-laki memang jauh lebih kuat di bandingkan anak perempuan. Tapi, di dalam hati dan perasaannya dia tetaplah sosok seorang anak yang membutuhkan semangat dan dukungan dari orang-orang terdekatnya, salah satunya adalah Anda sebagai orang tuanya. Dukungan yang bisa Anda lakukan dengan cara. Misalnya anak Anda hobi bermain basket, Anda bisa membelikan dia seperangkat alat-alat basket untuk menunjang hobi supaya dia terus semangat, atau Anda bisa mengajak untuk bermain basket bersama.

3. Meluangkan waktu bersama
   Cara mendidik anak yang baik bukan saja dengan memagari mereka dengan aturan-aturan. Tapi juga dengan meluangkan waktu bersamanya. Saat Anda disibukkan dengan urusan pekerjaan dan anak Anda disibukkan dengan urusan sekolahnya, ambil lah waktu luang sejenak untuk menghabiskan waktu bersama. Anda bisa mengajak anak Anda untuk bermain game, menonton pertandingan bersama atau sekedar ngobrol bersama perihal urusan sekolahnya. Hal ini akan menambah kedekatan antara Anda dan anak.
   
4. Jangan gunakan kekerasan saat ia berbuat salah
   Memang dasarnya sifat anak laki-laki adalah susah diatur dan kadang bertindak semaunya sendiri atau dalam artian nakal. Ketika anak laki-laki Anda melakukan kenakalan, jangan Anda gunakan kekerasan untuk memberikan dia pelajaran. Karena kekerasan hanya membuat dia semakin susah diatur dan bisa menjadi benci dengan Anda. Berikan nasihat baik-baik namun tetap bisa memberi ketegasan untuk dia supaya tidak mengulangi kesalahannya. Anda bisa mengajaknya duduk bersama kemudian biarkan dia untuk menceritakan penyebab dari kenakalannya. Setelah itu ajak ngobrol pelan-pelan dan baik-baik. Tunjukkan bahwa Anda adalah orang tua yang bijak yang tidak akan menghakimi perbuatannya.
   
5. Saling terbuka satu sama lain
   Ketika anak laki-laki Anda mulai beranjak dewasa, akan banyak masalah-masalah yang akan ia hadapi. Namun, anak laki-laki cenderung diam dan tidak ingin menceritakan permasalahannya kepada orangtuanya. Anda bisa mengajak anak Anda untuk berbicara bersama, menanyakan bagaimana harinya disekolah, bagaimana teman-temannya atau ada kesulitan pelajaran yang tengah ia hadapi. Dengan begitu Anda mengajarkan anak Anda untuk bersikap terbuka dan tidak menyembunyikan apapun permasalahan yang dihadapi dan Anda sebagai orangtua bisa membantu memberikan solusi untuk setiap permasalahannya. Dengan cara seperti itu anak Anda akan selalu membutuhkan Anda karena merasa orang tua adalah tempat yang tepat untuk dia menceritakan berbagai hal yang ia alami. Ketika ia sudah mengerti cinta dan lawan jenis, ia akan menjadikan Anda seorang pertama yang mengetahui wanita yang sedang di dekatinya. Pada saat momen seperti ini, Anda bisa menceritakan masa lalu Anda saat masa-masa berpacaran dengan ayah atau ibunya. Anda bisa memberikan cerita dan masukkan yang positif untuk dia.
   
6. Sosok Ayah Terbaik
   Seorang anak laki-laki akan banyak belajar bagaimana menjai pria dewasa yang bertanggung jawab seperti Ayahnya. Maka dari itu, Anda sebagai seorang Ayah harus bisa menunjukkan figur terbaik di hadapan seorang anak. Supaya anak laki-laki Anda menjadikan ayahknya sebagai role mode untuk dirinya dimasa depan.

   Namun, jika Anda seorang ibu tunggal, belum terlambat kok untuk mencari sosok ayah yang layak untuk anak laki-laki Anda. Atau Anda bisa mengambil contoh sosok laki-laki lain dalam keluarga besar yang bisa dijadikan panutan, misalnya saudara laki-laki Anda, ayah Anda, saudara sepupu Anda, atau bahkan guru mereka di sekolah.
   

7. Menghargai satu sama lain

   Berikan contoh tentang mengapa dan bagaimana cara menghormati orang lain di sekitar Anda, termasuk kepada suami, sanak saudara, orang tua, maupun para tetangga Anda. Tanamkan dan ajarkan nilai-nilai untuk menghargai sesama ketika ia masih kecil, seperti memberikan ucapan terima kasih ketika di tolong, meminta maaf ketika melakukan kesalahan, mengucapkan kata tolong ketika meminta bantuan, bertutur kata sopan ketika di hadapan orang yang lebih tua, dan lain-lain. Dengan didikan seperti itu, anak laki-laki Anda akan tumbuh menjadi anak laki-laki yang menyenangkan dan bisa menghargai sesama.

8. Bertanggung Jawab

   Bertanggung jawab adalah sala satu sikap yang sangat penting untuk ditanamkan kepada anak laki-laki Anda sejak dini. Karena anak laki-laki Anda kelak akan tumbuh mejadi pria dewasa yang siap bertanggung jawab dan menjadi pemimpin keluarga kelak. Sikap tanggung jawab yang bisa Anda ajarkan sejak dini. Misalnya, setelah ia bermain memberitahukan untuk merapihkan mainannya, ketika ia melakukan kenakalan kepada teman-temannya ia harus berani bertanggung jawab dan meminta maaf, dan lain lain. Cara mendidik anak laki-laki yang salah bukan hanya menjadikan mereka sebagai pria tak bertanggung jawab, namun juga disingkirkan dari pergaulan (terutama oleh lawan jenis)

9. Sikap sebagai laki-laki

   Anda bisa mengajarkan bagaimana bersikap menjadi laki-laki dengan sebenarnya misalnya sikap bertanggung jawab, tegas, kedisiplinan, dan mainan apa saja yang harus dimainkan seorang anak laki-laki dimulai sejak ia masih kecil. Dengan ajaran seperti itu, anak laki-laki Anda akan tumuh menjadi lelaki tanggung, baik dan bertanggung jawab. Tentu anak yang baik-baik menjadi idaman untuk semua orang tua.

10. Nilai-nilai agama

    Selain sikap dan prilaku, anda juga harus mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai agama kepada anak. Seperti misalnya ajak dia untuk mengenal Tuhannya, mengenl dan membaca kitab agamanya, dan berdoa. dengan Anda menanamkan nilai-nilai agama sejak kecil, anak Anda akan tumbuh menjadi sosok anak laki-laki yang taat pada agama dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan untuk dirinya atau orang disekitarnya.